Assalamualaikum , salam Blogger . Sudah sekian lama saya tidak Posting artikel terbaru , jadi kangen ke sobat . Tapi tenang kali ini saya akan posting dengan artikel yang dijamin ada manfaatnya untuk sobat judulnya sih Sejarah Singkat Maladewa . Nyok kita baca Sejarah Singkat Maladewa dari H-Sans Blogs.
Maladewa
adalah sebuah Negara kepulauan yang datarannya paling rendah di dunia dan
diperkirakan hanya 2,3 meter dari permukaan laut. Negara berpenduduk mayoritas
Muslim itu terletak di selatan barat daya India, atau sekitar 700 kilometer
bersebelahan dengan Srilanka. Maladewa memiliki sekitar 1200-an pulau koral.
Selain itu, Maladewa juga dikenal sebagai Negara kepulauan yang terdiri dari
kumpulan atol di Samudera Hindia. Atol yang dimiliki berjumlah 26 atol yang
terbagi menjadi 20 atol administrative dan 1 kota. Luas kota ini hanya sekitar
dua kali lebih besar dari Washington di Amerika Serikat. Sejarah awal Negara
tidak pernah diketahui pasti . Kono seorang pangeran Sinhalese (Indo-Aryan)
yang bernama KoiMale terdampar di Maladewa bersama pasangannya, seorang putri
dari Raja Sri Lanka. Mereka menetap disana sebagai penguasa pertama. Kepulauan ini
telah berabad-abad ramai dikunjungi para pelaut dari Arab dan India. Pada abad
ke-16, bangsa Portugis menjajah kepulauan ini selama 15 tahun, sebelum akhirnya
berhasil direbut kembali oleh Muhammad Thakurufar al-Azam. Sembilan ratus tahun
setelah memproklamirkan diri sebagai Kesultanan, Maladewa masih berpegang teguh
pada Al-Qur’an dan Sunnah sebagai hukum positif Negara, meski banyak pihak
terutama dari Negara-negara Barat yang memandang negatif terhadap hal tersebut.
Sejak tahun 1887 hingga kemerdekaan Maladewa pada 26 Juli 1965, Negara ini
menjadi bagian dari perwalian Inggris. Sejak tahun 1153 hingga 1968, Negara ini
berbentuk Kesultanan Islam yang independen. Setelah memperoleh Kemerdekaan
Inggris , bentuk pemerintahan Kesultanan hanya bertahan selama 3 tahun dan
kemudian dihapuskan serta diganti menjadi Republik. Dua masjid tua Maladewa
yang didirikan oleh Sultan pertama mereka masih berdiri dan terawat dengan baik
hinggi kini. Unesco bahkan sudah memasukkan dua masjid tersebut bersama belasan
masjid-masjid tua lain di Maladewa ke dalam daftar warisan budaya dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar